Angka 2 (dua), angka pertama yang dapat dibagi, menandakan dualitas dan oleh karena itu keragaman, menurut numerologi Pythagoras.
Bagi filsuf dan matematikawan Pythagoras, hari kedua di bulan kedua memiliki simbologi yang buruk, karena hari itu didedikasikan untuk Pluto, yang merupakan dewa neraka dalam mitologi Romawi.
Namun, menurut Taoisme, angka ini melambangkan kerja sama dan keseimbangan dan merupakan angka keberuntungan bagi orang Tionghoa.
Kekhususan dari sesuatu yang ganda dapat ditemukan dalam beberapa hal, contohnya: baik dan jahat, terang dan gelap, pencipta dan ciptaan, siang dan malam, matahari dan bulan, Tuhan dan iblis, kiri dan kanan, pria dan wanita, materi dan roh.
Lihat juga: Simbol KebahagiaanPerlu dicatat bahwa Kristus juga memiliki dua aspek: Dia ilahi dan manusiawi.
Simbol mosaik Masonik mewakili prinsip-prinsip antara yang baik dan yang jahat.
Dengan cara yang sama seperti angka ini dapat menunjukkan pertentangan, angka ini juga dapat saling melengkapi. Contohnya adalah dua kutub Cina Yin Yang, yang dari penyatuan energi yang berlawanan, saling melengkapi satu sama lain.
Gambar berpasangan, seperti singa penjaga yang digunakan di pintu masuk kuil, memperkuat nilai perlindungan mereka. Namun, pemisahan keduanya melemahkan makna simbolisnya.
Simbol-simbol memiliki simbolisme yang kuat di zaman kuno. Mereka memiliki kekuatan dan, menurut Plato, untuk mempelajarinya diperlukan pengetahuan yang tinggi.
Sementara angka dua berarti keragaman, angka 1 berarti kesatuan dan angka 3 berarti kesempurnaan.
Pelajari semua tentang mereka di Arti Angka.